Oseng-oseng Jalekung
Oseng-oseng Jalekung adalah masakan dari Kabupaten Pati yang dimana bahan-bahannya kebanyakan dari hasil bumi mina tani. Biasanya masakan ini dimakan disaat malam hari. Masakan ini memiliki bahan utama Jamur Janggel Jagung, Jamur Kuping, Jamur Tiram, Jamur Merang.
| Jalekung | |
|---|---|
| jmpl|oseng-oseng jalekung Jalekung | |
| Jenis sajian | Hidangan utama, lazimnya untuk makan malam |
| Tempat asal | Indonesia |
| Kawasan/rantau | Pati, Jawa Tengah |
| Dicipta oleh | Javanese Pati |
| Suhu penghidangan | Suhu bilik atau suhu panas |
| Bahan utama | Jamur, Ayam, Lobak, Telur, Kangkung. |
sunting · sunting di Wikidata | |
Etimologi
suntingJalekung berasal dari akronim nama bahan utama pembuatan oseng-oseng ini adalah Jamur, Ayam, Lobak, Endog, Kangkung. dimana bahan-bahannya mudah ditemukan di Kabupaten Pati karena disana banyak pembudidaya Jamur Tiram, Jamur Kuping, Jamur Merang (jamur jerami padi), Jamur Janggel (jamur bonggol jagung).
Bahan
suntingBahan masakan oseng-oseng Jalekung[1] jamur janggel jagung, jamur merang, jamur tiram, jamur kuping, telur orak-arik, ayam suwir, lobak putih (iris tipis), kangkung (siangi), wortel (iris korek api), cabai merah besar (iris serong), brokoli, bawang merah, bawang putih, mentega, saus tiram, kecap manis, kecap asin, mentega, gula, garam, kerupuk ikan Bandeng.
Penyajian
suntingSetelah matang[2] Oseng-oseng Jalekung disajikan di Batok kelapa, karena Batok kelapa bersifat insulator alami, sehingga mampu menjaga makanan tetap hangat lebih lama tanpa memengaruhi cita rasanya. Selain itu Kabupaten Pati, khususnya di wilayah Kecamatan Gabus, Tlogowungu, dan Juwana, dikenal sebagai salah satu daerah penghasil kelapa terbaik di Indonesia. Kabupaten Pati menjadi salah satu daerah yang turut menyuplai kebutuhan kelapa di Jawa Tengah maupun nasional.